Paper Kewirausahaan                                                                                       Medan,  Juni 2019
USAHA YANG DAPAT DIAKSES ONLINE
Dosen Penanggung Jawab :
Dr. Agus Purwoko, S.Hut., M.Si.,
DisusunOleh :
Dio Ananda Pulungan
181201158
Hut 2A


















PROGRAM STUDI KEHUTANAN
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2019




KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan paper ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Paper ini merupakan salah satu tugas dari mata kuliah kewirausahaan Fakultas Kehutanan Universitas Sumatera Utara
Penulis mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah kewirausahaan Dr. Agus Purwoko, S.Hut., M.Si yang telah banyak membantu penulis menyelesaikan paper ini
Penulis menyadari bahwa paper ini masih memiliki banyak kekurangan oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat dibutuhkan oleh penulis.Semoga paper ini bermanfaat bagi semua pembaca, tidak hanya bagi  mahasiswa dari Kehutanan Universitas Sumatera Utara saja, namun juga bermanfaat bagi setiap orang yang membacanya.

Medan,  Juni 2019
Penulis










USAHA YANG DAPAT DIAKSES ONLINE
BAB I
PENDAHULUAN
Latar  belakang
Pada 2014, dengan gairah dan keinginan yang kuat untuk menciptakan roti dan kue berkualitas yang mampu memenangkan hati setiap orang, Jawara Roti & Kue lahir. Jawara Roti & Kue memulai perjalanannya dari pemasaran kue-kue kering dari satu tempat ke tempat lain hingga kini memiliki dua gerai tempat pengunjung memilih sendiri apa yang mereka cintai.
Jawara seperti namanya, diharapkan mampu menjadi pemenang nomor satu bagi setiap orang yang menyukai roti, kue dan aneka jajanan yang menembus beragam kelas. Dengan hanya menggunakan bahan berkualitas, Jawara menginginkan setiap orang mampu menikmati roti dan kue nikmat dengan harga bersaing.
Hingga kini, Jawara tetap berinovasi dan terus menikmatkan mutu dan kualitas produk-produknya. Juga menambah varian produk agar setiap orang menemukan apa yang mereka cari hanya di satu tempat saja. Jawara ingin menjadi pilihan utama bagi mereka yang gemar merayakan hidup dalam kenikmatan tanpa tapi
     
Tujuan
1. Untuk dapat mengetahui profil usaha dari Jawara Roti Dan Kue
2. Untuk dapat mengetahui keunggulan dan kelemahan serta platform media online dari Jawara Roti Dan Kue





BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Profil
          Dua setengah tahun silam, di pinggiran Jalan Gatot Subroto,  Rina Jun menjajakan roti-roti kecil. Wanita yang pernah kuliah di Australia ini melawan teriknya matahari untuk meyakinkan kalau roti buatannya layak dibeli. Hanya dalam waktu 3 bulan, di jalur lintas Medan menuju Aceh ia akhirnya berani mengambil keputusan besar. Membuka usaha bakery.

            Produk yang dijual selama di pinggir jalan adalah roti kelapa, roti coklat keju, roti pisang. Lalu berkembang dengan roti tawar, cookies, dan terakhir bolu chiffon. “1 bulan pertama saya buka 1 tenda. Di bulan ke-2 jadi 2 tenda dan sampai bulan ke-3 tambah 1 tenda lagi. Ternyata banyak yang suka roti buatan saya,” kenang Rina dengan wajah tersenyum.

Ibarat peribahasa “pucuk di cinta ulam tiba”. Memasuki bulan ke 4 di tahun 2016, usaha pabrik baja milik ayahnya berekspansi ke tempat lain, tapi masih di Kota Medan. Wanita kelahiran 28 Maret 1976 ini pun mengubah bangunan eks pabrik baja milik ayahnya, Jun Han, menjadi toko bakery. Dan toko tersebut persis di lahan pinggir jalan raya tempat ia dulu menjajakan roti kecil.

            Hanya sedikit orang yang tahu, kalau bangunan toko bakery milik Rina bernama Jawara Bakery adalah eks pabrik baja. Tidak hanya unik dari tampilan luar, ruangan di dalam pun menarik untuk berfoto. Kalau istilah “zaman now” toko Jawara Bakery sangat instagramable. Makanya disediakan sejumlah kursi dan meja bila pembeli ingin santai sejenak menikmati aneka roti, bolu dan kue kering Jwara Bakery sembari nyeruput berbagai minuman hangat.

            Rina memang tergolong wanita yang unik dan suka belajar. Di Australia ia mengambil jurusan banking dan finance. Ia kemudian bekerja di salah satu bank swasta. Setelah itu ikutan usaha franchise bakery selama 6 tahun. Merasa kurang puas, ia kemudian coba menekuni usaha orangtuanya selama 7 tahun, hingga akhirnya memutuskan buka usaha bakery sendiri.

            “Saya memilih usaha ini karena benar-benar suka. Makanya selama 1,5 tahun saya berlatih di Bogasari Baking Center (BBC). Banyak hal yang saya pelajari di BBC dan semuanya sangat bermanfaat, makanya saya berani buka usaha bakery,” ucap Rina.

Di awal usaha, Jawara Bakery hanya memiliki 2 karyawan. Terigu yang dipakai hanya 2 kilogram sehari dengan mereka Cakra Kembar. Namun setelah 2 tahun lebih berjalan, kini Rina Jun dibantu 23 karyawan di bagian produksi dan 9 orang lagi untuk melayani di toko. Sehari-harinya Jawara Bakery memproduksi roti dan kue kering, masing-masing sebanyak 30 varian, ditambah 12 varian bolu. 
Pemilihan nama Jawara juga agak unik. Semula memang ingin menggunakan kata “juara”. Namun karena suaminya, Citro Budiono asal Tegal, Jawa Tengah coba diplesetkan menjadi “jawara”.  “Belakangan kami baru sadar kalau jawara itu artinya preman..ha ha ha,” ucap ibu dari 3 anak ini.

Bagi Rina, untuk menjalankan usaha bakery selain berlatih di BBC, juga berprinsip jangan takut gagal. Dan terbukti produk kue kering Jawara Bakery saat ini tersebar di sejumlah supermatket. Tidak hanya di Medan tapi sampai ke Aceh dan Pekanbaru. Agar semakin dikenal, Rina pun menggunakan media sosial untuk promosi. Baik facebook maupun instagrammenggunakan akun

Toko ini terletak di Jalan Gatot Subroto Km 6.5 No 196D, tepat di seberang kantor imigrasi, sebelum simpang empat Jalan Ring Road – Jalan Asrama – Jalan Gatot Subrot. Awalnya tempat roti kue ini dulu menjual batu alam,namun sekarang berubah menjadi toko roti dan kue.
            Dulu Jawara hanya sekedar tempat menjual roti dan kue,kini berubah menjadi tempat nongkrong orang kantoran ataupun masyarakat yang sekedar ingin nongkrong menikmati santapan kue ataupun roti dengan beragam minuman.Toko ini lebih ramai pada malam hari,karena tempatnya yang nyaman membuat para anak muda ataupun orang dewasa tertarik untuk nongkrong di Toko Jawara
            Jawara Roti Dan Kue merupakan pendatang baru di bisnis ini,namun perlahan-lahan namanya meroket karena kualitas Roti dan Kuenya dijamin enak dan tidak mengecewakan konsumen,yang dulunya hanya sekedar Toko Roti dan Kue,kini berubah menjadi tempat untuk nongkrong
            Meski tempatnya kecil,namun pengunjung yang hadir selalu ramai,Kualitas dan Mutu yang dihadirkan Toko Jawara selalu terjamin.
            Menu yang dihadirkan beragam mulai Roti spesial,Roti Tawar,Bolu Petak,Bolu Gulung,Roti Sobek,Snack Tradisional,Roti Bakar,Coffee,Tea.Harganya Beragam Mulai dari Rp 6.000 sampai Rp 77.000
            Toko Jawara Roti dan Kue kini tersedia di aplikasi grab,dengan nama “Jawara Roti & Kue-Sei Sikambing B dengan Waktu buka mulai dari pukul 07.00-21.00,namun jika weekend biasanya tutup pada pukul 23.00 dikarenakan ada orang yang nongkrong di Toko tersebut

2.2 KELEMAHAN DAN KEUNGGULAN SERTA PLATFORM MEDIA ONLINE DARI JAWARA ROTI DAN KUE
            Di awal usaha, Jawara Bakery hanya memiliki 2 karyawan,Namun setelah 2 tahun lebih berjalan, kini Rina Jun dibantu 23 karyawan di bagian produksi dan 9 orang lagi untuk melayani di toko. Sehari-harinya Jawara Bakery memproduksi roti dan kue kering, masing-masing sebanyak 30 varian, ditambah 12 varian bolu.
            Jawara memiliki 2 cabang di medan yaitu di Jalan Gatot Subroto Km 6 dan di Tijili Square Jalan Pattimura.Jawara juga mengembangkan sayap usahanya seperti di Aceh Dan Pekanbaru
            Awalnya Rina Jun hanya bermodal tenda dan berjualan di pinggir jalan Lintas Medan-Aceh tepat di depan pabrik baja ayahnya,pada saat pertama kali membuka usahanya Jawara hanya memiliki 2 karyawan yang membantu rina jun.
Berikut Platform Media Online Jawara Roti Dan Kue
APLIKASI OJEK ONLINE

INSTAGRAM

WEBSITE

BAB III
PENUTUP
                                                KESIMPULAN DAN SARAN
KESIMPULAN
            Toko Jawara Roti Dan Kue telah membuktikan bahwa sesuatu dimulai dari yang terkecil,usaha yang sukses dimulai dari tempat yang kecil kemudian merangkak menjadi usaha yang besar.Dahulunya menjadi Toko yang biasa kini dapat bersaing dengan Toko-Toko Roti dan Kue yang memiliki nama terlebih dahulu. Dengan tekad yang kuat oleh pemilik Toko Jawara,usaha yang dijalankannya tidak dapat dipandang sebelah mata oleh usaha yang lain,karena memiliki kualitas Roti dan Kue yang sama ataupun Kualitas yang lebih baik tetapi memiliki harga yang lebih murah. Komitmen dan Usaha dari Toko inilah yang mengantarkan kesuksesan yang terus dipegang teguh.
SARAN
  1. Komitmen dalam membuka usaha harus dimiliki oleh seorang pengusaha agar usaha tersebut berhasil
  2. Sebaiknya Toko Jawara Roti dan Kue menambah cabang lagi untuk memikat para pelanggan
  3. Sebaiknya Toko Jawara Roti Dan Kue menambah tempat lagi untuk workstation dan juga menambah hal hal lain yang dapat menarik hati pelanggan



                                                           


Komentar

Posting Komentar